aku baru kelas 1 sma, di SMA N 3 Tasikmalaya
aku persembahkan karya ku ini
Siput | ||||
---|---|---|---|---|
Klasifikasi ilmiah | ||||
|
Siput atau keong adalah nama umum yang diberikan untuk hampir semua anggota kelas mollusca Gastropoda yang memiliki cangkang bergelung pada tahap dewasa. Kelas Gastropoda menempati urutan kedua terbanyak dari segi jumlah spesies anggotanya setelah insekta. Habitat, bentuk, tingkah laku, dan anatomi siputpun sangat bervariasi antar spesies.
Siput dapat ditemukan pada berbagai lingkungan yang berbeda; dari parit hingga gurun, bahkan hingga laut yang sangat dalam. Sebagian besar spesies siput adalah hewan laut. Banyak juga yang hidup di darat, air tawar, bahkan air payau. Kebanyakan siput merupakan herbivora, walaupun beberapa spesies yang hidup di darat dan laut dapat merupakan omnivora atau karnivora predator.
Kepiting | ||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Klasifikasi ilmiah | ||||||||||||||
| ||||||||||||||
Superfamilies | ||||||||||||||
Asterisk (*) menandakan kepiting termasuk dalam clade Thoracotremata. |
Kepiting adalah binatang crustacean berkaki sepuluh dari infraorder Brachyura, yang biasanya mempunyai "ekor" yang sangat pendek (bahasa Yunani: brachy = pendek, ura = ekor), atau yang perutnya sama sekali tersembunyi di bawah thorax. Kepiting umumnya ditutupi dengan exoskeleton (kerangka luar) yang sangat keras, dan dipersenjatai dengan sepasang capit. Kepiting terdapat terdapat di semua samudra dunia. Ada pula kepiting air tawar dan darat, khususnya di wilayah-wilayah tropis. Kepiting beraneka ragam ukurannya, dari pea crab, yang lebarnya hanya beberapa milimeter, hingga kepiting laba-laba Jepang, dengan rentangan kaki hingga 4 m [1].
Kepiting sejati mempunyai lima pasang kaki; sepasang kaki yang pertama dimodifikasi menjadi sepasang capit dan tidak digunakan untuk bergerak. Di hampir semua jenis kepiting, kecuali beberapa saja (misalnya, Raninoida), perutnya terlipat di bawah cephalothorax. Bagian mulut kepiting ditutupi oleh maxilliped yang rata, dan bagian depan dari carapace tidak membentuk sebuah rostrum yang panjang [2]. Insang kepiting terbentuk dari pelat-pelat yang pipih ("phyllobranchiate"), mirip dengan insang udang, namun dengan struktur yang berbeda [3].
Bintang laut | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
"Asteroidea" dari Ernst Haeckel's Kunstformen der Natur, 1904 | ||||||
Klasifikasi ilmiah | ||||||
| ||||||
Ordo | ||||||
Brisingida (100 species[1]) |
Zooplankton adalah kategorisasi untuk organisme kecil yang termasuk protozoa kecil dan metazoa besar. Kepentingan ekologi dari zooplankton termasuk foraminifera, radiolaria dan dinoflagellate. Zooplankton metazoa penting termasuk cnidaria seperti ubur-ubur, crustacea seperti copepoda dan krill, moluska seperti pteropoda dan chordate.
Ubur-ubur | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
Chrysaora quinquecirrha | ||||||
Klasifikasi ilmiah | ||||||
| ||||||
Ordo | ||||||
Porifera (Latin: porus = pori,fer = membawa) atau spons adalah hewan multiseluler yang paling sederhana.
Ciri-ciri morfologinya antara lain:
Ciri-ciri anatominya antara lain:
Porifera hidup secara heterotrof. Makanannya adalah bakteri dan plankton. Makanan yang masuk ke tubuhnya dalam bentuk cairan sehingga porifera disebut juga sebagai pemakan cairan. Habitat porifera umumnya di laut.
Porifera melakukan reproduksi secara aseksual maupun seksual. Reproduksi secara aseksual terjadi dengan pembentukan tunas dan gemmule. Gemmule disebut juga tunas internal. Gemmule dihasilkan menjelang musim dingin di dalam tubuh Porifera yang hidup di air tawar.secar seksual dengan cara peleburan sel sperma dengan sel ovum,pembuahan ina terjadi di luar tubuh porifera.
Beberapa jenis Porifera seperti Spongia dan Hippospongia dapat digunakan sebagai spons mandi.
Zat kimia yang dikeluarkannya memiliki potensi sebagai obat penyakit kanker dan penyakit lainnya.